.natural-thumbnail img { display: block; height: 200px; width: 100%; }

Kisah Uwais al Qarni, Ratusan Kilometer Gendong Ibunya demi Beribadah Haji Bersama

SHARE:

  Jakarta - Semula, Uwais al-Qarni, bukanlah siapa-spa. Dia hanyalah seorang pemuda miskin, yang tinggal hanya dengan ibunya yang lumpuh. Be...

 

Jakarta - Semula, Uwais al-Qarni, bukanlah siapa-spa. Dia hanyalah seorang pemuda miskin, yang tinggal hanya dengan ibunya yang lumpuh.


Belakangan, dalam khazanah Islam Uwais populer dikenal sebagai penduduk bumi yang populer di langit. Hal itu tak lepas dari baktinya yang luar biasa terhadap sosok ibu. 


Kisah ini memberikan pelajaran berharga tentang pengorbanan dan kebaktian kepada orang tua, serta menjadi inspirasi bagi umat Islam.


Uwais al-Qarni telah menunjukkan pengorbanan tanpa batas dengan membawa ibunya yang sakit jauh dari rumahnya untuk merawatnya.


Hal ini menggambarkan kesabaran, ketulusan, dan cinta yang tidak terbatas terhadap ibunya.


Gendong Ibunya Sejauh 400 Kilometer

 


Melansir Islampos.com, Uwais al-Qarni (w. 657M), Penggembala domba asal Qarn, Yaman, ini sangat layak dijadikan model bakti kepada sosok ibu.


Kisahnya berikut mungkin bisa mencerminkan betapa gigihnya Uwais dalam berbakti. Ibu Uwais telah renta, lumpuh pun lagi buta. Sebagai bentuk bakti, Uwais menggendong sang ibu dari Yaman menuju Makkah untuk tunaikan ibadah haji.


Jarak antara Yaman dan Mekkah sekitar empat ratus kilometer, tidak menyurutkan niat Uwais untuk membopong ibunya ke Mekkah.


إِنَّ خَيْرَ التَّابِعِينَ رَجُلٌ يُقَالُ لَهُ أُوَيْسٌ وَلَهُ وَالِدَةٌ وَكَانَ بِهِ بَيَاضٌ فَمُرُوهُ فَلْيَسْتَغْفِرْ لَكُمْ

“Sesungguhnya tabi’in yang terbaik adalah seorang pria yang bernama Uwais. Ia memiliki seorang ibu dan dulunya berpenyakit kulit (tubuhnya ada putih-putih). Perintahkanlah padanya untuk meminta ampun untuk kalian.” (HR. Muslim no. 2542).



Kisah Uwais al-Qarni mengingatkan kita akan pentingnya berbakti kepada orang tua, bahkan dalam kondisi sulit sekalipun. Ia menjadi contoh yang luar biasa dalam mempraktikkan perintah Allah SWT untuk berbakti kepada orang tua.


Kisah Uwais al-Qarni memberikan inspirasi bagi umat Islam untuk senantiasa menghormati, merawat, dan membaktikan diri kepada orang tua, terutama dalam menghadapi kesulitan dan cobaan.


Kisah Uwais al-Qarni memperlihatkan bahwa kebaktian kepada orang tua adalah bagian tak terpisahan dari ajaran Islam dan merupakan tindakan mulia yang sangat dihargai dalam agama.


Dengan mengambil pelajaran dari kisah ini, umat Islam diharapkan untuk meneladani semangat kebaktian dan pengorbanan Uwais al-Qarni dalam merawat ibunya, serta menjadikan hal ini sebagai inspirasi dalam kehidupan sehari-hari. Sudahkah berproses mencontoh Uwais?



Hikmah Kisah Uwais al-Qarni

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari kisah Uwais al-Qarni:


ﻭَﻗَﻀَﻰٰ ﺭَﺑُّﻚَ ﺃَﻟَّﺎ ﺗَﻌْﺒُﺪُﻭﺍ ﺇِﻟَّﺎ ﺇِﻳَّﺎﻩُ ﻭَﺑِﺎﻟْﻮَﺍﻟِﺪَﻳْﻦِ ﺇِﺣْﺴَﺎﻧًﺎ ۚ ﺇِﻣَّﺎ ﻳَﺒْﻠُﻐَﻦَّ ﻋِﻨْﺪَﻙَ ﺍﻟْﻜِﺒَﺮَ ﺃَﺣَﺪُﻫُﻤَﺎ ﺃَﻭْ ﻛِﻠَاﻫُﻤَﺎ ﻓَﻠَﺎ ﺗَﻘُﻞْ ﻟَﻬُﻤَﺎ ﺃُﻑٍّ ﻭَﻟَﺎ ﺗَﻨْﻬَﺮْﻫُﻤَﺎ ﻭَﻗُﻞْ ﻟَﻬُﻤَﺎ ﻗَﻮْﻟًﺎ ﻛَﺮِﻳﻤًﺎ

Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. (QS. Al Isra’ ayat 23).


Sosok ibu adalah orang yang paling berharga dalam hidup seseorang. Pepatah mengatakan “Ibu adalah Sekolah pertama”, jadi patut saja jika Hari Ibu diperingati setiap hari seharusnya.


Sebagai contoh yang layak diteladani, para sahabat serta tabi’in adalah orang yang paling dekat dengan Rasulullah SAW. Mereka senantiasa patuh dan mengerti apa saja yang disampaikan oleh Rasulullah.

COMMENTS

Nama

Advertorial,16,Bisnis,4,Daerah,7,Ekonomi,4,Hukum & Kriminal,6,Islami,3,Lifestyle,6,Nasional,8,Pemerintahan,3,Pendidikan,10,Peristiwa,5,Seni & Budaya,5,
ltr
item
LENSA PENDIDIKAN INDONESIA: Kisah Uwais al Qarni, Ratusan Kilometer Gendong Ibunya demi Beribadah Haji Bersama
Kisah Uwais al Qarni, Ratusan Kilometer Gendong Ibunya demi Beribadah Haji Bersama
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilxguH6hw1Eb_z7pEqLH33I3qFnRYcOgzRt6_6p0lZnH5ZVOV1UpaZdmJq0LUEmWApg5nbKUr9okUg3HbVM8pZ2xZ-XaCV8UIgXsFZAwG8WEd_WZE3dP7lW1Ds3EMuZj94Z91hCnUX1ro4n0O0zX5nbD45LKCJl1dcVl255kCbABN39fzzSAejsun_eZY/s16000/078265500_1713794343-GURUN_SAHARA-Kabar_Pedia.webp
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilxguH6hw1Eb_z7pEqLH33I3qFnRYcOgzRt6_6p0lZnH5ZVOV1UpaZdmJq0LUEmWApg5nbKUr9okUg3HbVM8pZ2xZ-XaCV8UIgXsFZAwG8WEd_WZE3dP7lW1Ds3EMuZj94Z91hCnUX1ro4n0O0zX5nbD45LKCJl1dcVl255kCbABN39fzzSAejsun_eZY/s72-c/078265500_1713794343-GURUN_SAHARA-Kabar_Pedia.webp
LENSA PENDIDIKAN INDONESIA
https://www.lensapendidikanindonesia.com/2024/04/kisah-uwais-al-qarni-ratusan-kilometer.html
https://www.lensapendidikanindonesia.com/
https://www.lensapendidikanindonesia.com/
https://www.lensapendidikanindonesia.com/2024/04/kisah-uwais-al-qarni-ratusan-kilometer.html
true
7985048869252002673
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts Lihat semua Readmore Membalas Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS Lihat semua Direkomendasikan untukmu LABEL ARCHIVE MENCARI Semua Posting Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content